Aman dan Sehat Saat Puncak Haji: Waspadai Heat Stroke dan Ikuti Tips Ini!

RHTOURINFO - Pelaksanaan Ibadah Haji sudah mulai memasuki puncak haji yaitu ketika jamaah berada di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna). Suhu ekstrem yang bisa menyentuh angka 40 derajat ini menjadi tantangan serius bagi para jamaah haji. Risiko terkena heat stroke pun juga semakin meningkat.
“Heat stroke terjadi ketika suhu udara tinggi dan tubuh tidak lagi mampu mengontrol suhunya sendiri sehingga menyebabkan suhu tubuhnya meningkat drastis mencapai di atas 40 derajat celcius atau 104 derajat fahrenheit.” ungkap Kepala Pusat Kesehatan Haji, Liliek Marhaendro Susilo, Selasa (3/6/2025).
Liliek menambahkan bahwa kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan otak, jantung, ginjal dan otot. Beberapa gejalanya antara lain suhu tubuh yang tinggi, kulit panas dan merah, sakit kepala berdenyut pusing, mual, denyut jantung cepat hingga kehilangan kesadaran atau kejang.
Berikut tips lengkap untuk mencegah heat stroke saat ibadah Haji:
- Memperbanyak Minum Air Putih
Minum air putih secara rutin, hindari minuman manis dan berkafein lalu disarankan untuk membawa botol minum pribadi agar dapat diisi ulang kapan saja.
- Hindari Paparan Langsung dengan Matahari
Ketika sedang beraktifitas diluar, gunakan pelindung seperti topi lebar, payung atau handuk basah.
- Istirahat yang Cukup
Istirahat sangat diperlukan dalam Ibadah Haji ini, jangan paksakan diri jika merasa lelah ataupun pusing maka segeralah untuk beristirahat. Istirahat yang cukup juga dapat menjaga stamina tubuh kita.
- Nutrisi yang Seimbang
Ketika disana, pilihlah makanan yang bergizi untuk menjaga daya tahan tubuh lalu jangan lupa untuk makan tepat waktu.
“Semoga dengan tips-tips mencegah heat stroke ini, para jemaah dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji di Armuzna dengan aman, nyaman, dan khusyuk, sehingga memperoleh haji yang mabrur. Ingat, kesehatan adalah modal utama dalam beribadah,” tutup Liliek.
Source: HIMPUH NEWS
